Apa yang orang Korea lakukan di hari terpenting?
Festival paling penting di Korea
Salah satu hari libur terbesar dan terpenting di Korea, Chuseok secara tradisional merupakan masa di mana keluarga berkumpul untuk bersyukur kepada leluhur mereka atas panen yang berlimpah. Hari ini, orang Korea melanjutkan tradisi masa lalu setiap musim gugur dengan kembali ke kota asal leluhur mereka untuk merayakannya bersama keluarga mereka dengan menikmati pesta masakan musiman, bermain game, dan menghormati leluhur mereka. Namun, Anda tidak harus orang Korea atau bersama keluarga Anda untuk menikmati kegiatan Chuseok berikut.
Memakai hanbok
Dan, mengingat popularitas hanbok yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir, tidak ada kekurangan tempat untuk menyewa. Baik Anda memilih desain yang lebih tradisional atau reinterpretasi modern, Anda pasti akan mendapat banyak pujian dari orang yang lewat di mana pun Anda berada. Sebagai bonus, banyak tempat wisata seperti istana dan museum menawarkan tiket masuk gratis kepada mereka yang mengenakan pakaian tradisional Korea selama Chuseok.
Permainan tradisional rakyat
Sejumlah permainan rakyat telah dimainkan secara turun-temurun oleh orang Korea selama perayaan Chuseok, dan banyak yang bertahan dalam ujian waktu dan masih dinikmati sampai sekarang.
Pertandingan gulat yang disebut ssireum diadakan untuk menentukan orang terkuat, sementara pertandingan panahan, permainan tarik-menarik dan jultagi, atau jalan tali, menambah sedikit kompetisi persahabatan dalam pertemuan keluarga. Jegichagi, permainan anak-anak populer yang mirip dengan hackey sack, melibatkan menendang jegi, atau kok, sehingga tidak menyentuh tanah.
Cobalah peruntungan Anda di salah satu permainan ini di salah satu dari banyak tempat wisata tradisional Korea, seperti Namsangol Hanok Village dan National Folk Museum of Korea di Seoul, Desa Rakyat Korea di Yongin, dan Desa Rakyat Hahoe di Andong.
Menonton tarian tradisional
Ganggangsullae adalah tarian Korea berusia 5.000 tahun yang pertama kali dilakukan untuk menghasilkan panen berlimpah dan sejak itu berkembang menjadi simbol budaya Korea. Menggabungkan kombinasi menyanyi, menari, dan bermain, dan dilakukan secara eksklusif oleh wanita berpakaian hanbok, tarian ini paling umum ditemukan di provinsi pantai barat daya Jeollanam-do.
Dalam tarian, pemain bergerak dalam lingkaran sambil memegang tangan dan perlahan-lahan membentuk bentuk lain seperti lingkaran kecil atau garis ular saat tarian berlanjut. Salah satu gerakan paling ikonik melibatkan dua penari yang membuat jembatan dengan tangan mereka sementara penari melewatinya.
Cicipi permen dan camilan Chuseok
Tentu saja, liburan tidak akan lengkap tanpa makanan, dan Chuseok tidak terkecuali. Bahkan, berbagai hidangan disiapkan untuk merayakan hari istimewa, tidak hanya untuk dinikmati oleh keluarga dan teman, tetapi juga untuk ditawarkan kepada leluhur.
Mungkin yang paling penting dari masakan ini adalah songpyeon, atau kue beras. Songpyeon disiapkan dengan bubuk beras yang diuleni menjadi bola, diisi dengan biji wijen, pasta kacang merah manis, madu atau bahan bergizi lainnya, dan dibentuk menjadi setengah bulan. Kue beras kemudian dikukus di atas lapisan jarum pinus, yang menambahkan aroma khas pada camilan manis.
Makanan Chuseok ikonik lainnya termasuk minuman keras tradisional seperti soju dan makgeolli, dan jeon, pancake gurih. Jeon dibuat dengan menggoreng ikan, daging, dan / atau sayuran ringan dalam adonan telur dan tepung yang lezat.
Apa pun cara Anda memutuskan untuk merayakannya, dapatkan Chuseok yang bahagia!
source: https://theculturetrip.com/asia/south-korea/articles/how-to-celebrate-chuseok-in-south-korea/
Comments
Post a Comment